Posts

Showing posts from November, 2013

10 Kiat agar Lapang Hati

Image
Sedih, marah, dan dendam adalah tiga dari sejumlah tindakan yang menyebabkan dada ini terasa sempit. Tetapi, hal-hal tersebut selalu menghiasi hidup manusia. Kadang-kadang ada di dalam diri dalam jangka waktu yang panjang dan kadang-kadang hanya dalam tempo yang pendek saja. Yang pasti saat sifat-sifat tersebut bersarang, dada akan terasa sesak, hati pun kehilangan vitalitasnya dan menjadi lemah. Kondisi yang lemah itu membuat syetan-syetan mudah menguasai hati manusia. Orang yang beriman tentu tidak akan membiarkan hatinya terjangkiti hal-hal yang menyesakkan dadanya. Maka ia akan melindungi diri dari tindakan tersebut dan mengobati penyakit yang sudah terlanjur. Adapun obat mujarab untuk itu bukanlah obat yang bersifat fisik-kimiawi. Berikut inilah amal-amal yang, bi-idznillah, insya Allah—akan bisa menghilangkan virus sesak dada menjadi dada yang lapang. Pertama; Mengesakan Allah Ibnul Qayyim mengatakan, “Kecintaan kepada Allah, ma’rifat kepadaNya serta mengingatNya secara terus-men

Kenapa Allah SWT Merahasiakan Kematian?

Image
Suatu hari seperti dinukil oleh Syekh Abdurahman Al-Sinjari, dalam Al-Buka min Khasyatillah, Nabi Ya’qub berdialog dengan Malaikat pencabut nyawa. “Aku ingin sesuatu yang harus engkau penuhi sebagai tanda persudaraan kita,” pinta Nabi Ya’kub. “Apakah itu.” tanya malaikat maut. “Jika ajalku telah dekat, beritahulah aku.” Malaikat itu menjawab, “Baik, aku akan memenuhinya. Aku akan mengirimkan tidak hanya satu utusan, tapi dua atau tiga utusan.” Setelah itu keduanya berpisah. Hingga setelah lama malaikat itu datang kembali. “Wahai sahabatku, apakah engkau datang untuk berziarah atau untuk mencabut nyawaku?” tanya Nabi Ya’qub. “Aku datang untuk mencabut nyawamu.” jawab malaikat. “Lalu mana ketiga utusanmu?” tanya Nabi Ya’qub lagi. “Sudah kukirim. Putihnya rambutmu setelah hitamnya, lemahnya tubuhmu setelah kekarnya, dan membungkuknya badanmu setelah tegapnya. Wahai Ya’qub itulah utusanku untuk setiap anak Adam.” Tetapi, kematian itu tidak hanya akan menimpa kepada orang-orang yang sudah l

Ragu Dalam Sholat…, Solusinya ?

Image
Tidak jarang disaat kita melaksanakan sholat, baik dalam keadaan sholat, maupun sudah selesai salam, timbul rasa keraguan dalam hati kita. Keraguan tersebut bisa berupa lupa jumlah raka`at yang telah dikerjakan (tertambah ataupun terkurangi), lupa tasyahhud awal, ragu saat sholat sedang berada di raka`at keberapa dan lain sebagainya. Apabila hal ini terjadi pada kita, jangan risau maupun bingung apalagi mengada-adakan sesuatu ataupun mengarang-ngarangnya. Sebab telah ada sunnah yang telah dicontohkan Rasululloh Shalallahu alaihi wasallam  kepada kita tentang hal ini. Mau tahu…? Silahkan simak penjelasannya di bawah ini… Kasus 1 Apabila seseorang lupa dalam sholatnya, sehingga tertambah 1 kali ruku` atau 1 kali sujud atau 1 kali berdiri atau 1 kali duduk, maka orang tersebut harus meneruskan sholatnya sampai salam, untuk selanjutnya melaksanakan sujud sahwi (dua kali sujud), lalu salam kembali. Contohnya: Apabila seseorang melaksanakan sholat Dzuhur, kemudian dia berdiri untuk raka`at k

Tidak Cebok Setelah Buang Air Kecil

Image
Saat ini, banyak umat Islam yang menyerupai orang-orang kafir dalam masalah kencing. Beberapa kamar kecil hanya dilengkapi dengan bejana air kencing permanen yang menempel di tembok dalam ruangan terbuka. Setiap yang kencing, dengan tanpa malu berdiri dengan disaksikan orang yang lalu lalang keluar kamar mandi. Selesai kencing ia mengangkat pakaiannya dan mengenakannya dalam keadaan najis. Orang tersebut telah melakukan dua perkara yang diharamkan, pertama ia tidak menjaga auratnya dari penglihatan manusia dan kedua, ia tidak cebok dan membersihkan diri dari kencingnya. Islam datang dengan membawa peraturan yang semuanya demi kemaslahatan umat manusia. Diantaranya soal menghilangkan najis, Islam mensyari’atkan agar umatnya melakukan  istinja’  (cebok dengan air) dan  istijmar  (membersihkan kotoran dengan batu), lalu menerangkan cara melakukannya sehingga tercapai kebersihan yang dimaksud. Sebagian orang menganggap enteng masalah menghilangkan najis. Akibatnya badan dan bajunya masih k

Membaca Al Qur’an Sambil Berbaring

Image
Pertanyaan: Bolehkah membaca Al Qur’an sambil berbaring di tempat tidur? Dan apa yang dilakukan ketika membaca ayat sajadah? Syaikh Abdul Aziz Bin Baaz menjawab: Ya, membaca Al Qur’an sambil berdiri, sambil duduk, sambil bersujud, dan sambil berbaring, semuanya boleh. Berdasarkan firman Allah Ta’ala: الَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَىَ جُنُوبِهِمْ “ (yaitu) orang-orang yang berdzikir sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring. ” (Qs. Al Imran: 191) Dan juga firman-Nya: فَإِذَا قَضَيْتُمُ الصَّلاَةَ فَاذْكُرُواْ اللّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَى جُنُوبِكُمْ “ Maka apabila kamu telah menyelesaikan shalat (mu), ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk dan di waktu berbaring. ” (Qs. An Nisa: 103) Ini merupakan bagian dari nikmat Allah Ta’ala dan kemudahan dari-Nya. Karena Al Qur’an adalah dzikir yang paling agung, sehingga (berdasarkan ayat tadi) membacanya sambil berbaring boleh saja. Jika membaca ayat sajadah, maka (cara sujud sajadah): berdiri k

Kenalilah Neraka?

Image
Wahai saudaraku yang semoga dirahmati oleh Allah, apa yang terlintas olehmu jika mendengar kata neraka? Adzab yang pedih?  Tempat orang-orang berdosa disiksa di akhirat atas kemaksiatan yang mereka lakukan di dunia? Lalu sudahkah kita berusaha menjaga diri kita dari dahysatnya api neraka? Saudaraku –semoga Allah memberi taufik kepada kita- seringkali kita mendengar tentang neraka, namun hati kita terlalu keras untuk merenungi kebenaran adanya neraka dengan segala kepedihan di dalamnya. Padahal telah banyak disampaikan dalam kitab-Nya di banyak tempat. Allah ta’ala berfirman: فَاتَّقُوا النَّارَ الَّتِي وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ أُعِدَّتْ لِلْكَافِرِينَ “ Maka takutlah kalian kepada beraka yang bahan bakarnya terdiri dari manusia dan bebatuan, yang disediakan bagi orang-orang kafir”  (QS. Al Baqarah:24) وَأَعَدَّ لَهُمْ جَهَنَّمَ وَسَاءَتْ مَصِيرًا “ Dan Allah telah meyediakan neraka jahannam bagi mereka, dan ia adalah seburuk-buruk tempat kembali ” (QS. Al-Fath:6) Saudaraku, i

Kita dan Hawa Nafsu

Image
Hawa nafsu senantiasa menyuruh manusia untuk melakukan keburukan. Dia pandai menghiasi dosa dan kemaksiatan, sehingga tampak indah dan menarik di mata manusia. Kita dapat merasakan pengaruh hawa nafsu melalui minimnya kita melakukan ketaatan, condong pada kemaksiatan dan terpesona kepada dunia. Untuk itu mari kita merenung sejenak, dengarkan apa kata hawa nafsu dan perhatikan pula jawaban untuknya. Semoga bermanfaat. Hawa nafsu berkata, "Mengapa aku selalu disalahkan dan tidak boleh melakukan apa saja yang kuinginkan? Mengapa tidak ada kelonggaran? Sungguh aku tidak menyuruh, kecuali apa-apa yang baik dan enak." Jawab: Ini merupakan salah satu tipu dayamu. Andaikan kami memberi keleluasaan kepadamu, maka kamu tidak akan berhenti memerintahkan keburukan kepada kami. Menghiasi kemaksiatan seakan-akan baik dan indah. Menganjurkan agar melakukan dan membiasakannya. Allah Subhannahu wa Ta'ala telah berfirman, artinya, Karena sesungguhnya nafsu itu selalu menyur

Jangan katakan Cinta

Image
Bismillahirrahmanirrahim.. “ Aku cinta padamu “ “Aku sayang padamu “ Kata-kata di atas sepertinya sudah menjadi sebuah kebiasaan yang nyata pada kehidupan dunia ini pada sepasang kekasih yang belum menikah. Tampaknya kalo tak ada kata cinta yang keluar,meski sudah di pegang-pegang bahkan mungkin sudah berzina pun mereka anggap sudah menjadi hal luar biasa. Karna cinta buat mereka hanya pemuas nafsu. Kali ini saya ingin membahas sebuah karya menarik dari pada pemuja cinta,yakni kata-kata cinta. Coba bayangkan jika ada dua orang laki-laki,yang pertama dia mengajakmu makan malam yang indah dengan sebuah lilin yang romantis,lalu dia katakan aku cinta padamu?? Sedangkan laki-laki kedua,tiba-tiba mendatangimu,dengan keringat dingin,ketakutan dan terbata-bata,hanya ingin mengatakan “ mau kah kau menikah denganku ??” Mana yang kamu pilih di antara keduanya?? Saya ingin menganalogikan pada sebuah kisah menarik. Suatu hari seorang pemuda menemukan sebuah peta yang dia dapat dari seorang laki-lak

Saat Nanti Kita Menjadi Ibu

Image
Saat nanti kita menjadi ibu , berkasih sayanglah kepada anak-anak kita seperti diteladankan oleh Ummu Hani’ binti Abu Thalib.  Beliau begitu mengerti tentang agungnya hak seorang suami, sekaligus hak anak-anaknya. Maka ketika beliau telah berpisah dari suaminya karena keimanan, dan kemudian Rasulullah SAW meminangnya, namun dengan halus Ummu Hani menolak. Beliau berkata, “Sesungguhnya aku ini seorang ibu dari anak-anak yang membutuhkan perhatian yang menyita banyak waktu. Sementara aku mengetahui betapa besar hak suami. Aku khawatir tidak akan mampu untuk menunaikan hak-hak suami.” Mendengar hal itu, Rasulullah SAW pun akhirnya mengurungkan niatnya. Beliau mengatakan, “Sebaik-baik  wanita  penunggang unta adalah wanita Quraisy, sangat penyayang terhadap anak-anaknya.” Subhanallah, sang ibu rela berkorban, bahkan untuk tidak menjadi Ummul Mu’minin sekalipun demi memelihara anak-anaknya. Saat nanti kita menjadi ibu, semoga Al-Khansa binti ‘Amru bisa menjadi contoh teladan bagi kita. Seor

Hukum Aborsi Dalam Islam

Image
Secara terminologi atau istilah Ibnu Manzur mendefenisikan bahwa Aborsi ialah menggugurkan bayi sebelum mengecap kehidupan didunia ini, pelakunya adalah wanita itu sendiri disebabkan karena terpukul mental dan yang lainnya. Selanjutnya Ensiklopedia Indonesia memberikan pengertian bahwa Aborsi adalah : Pengakhiran kehamilan sebelum masa gestasi 28 minggu atau sebelum janin mencapai berat 1.000 gram. Defenisi lain menyatakan, aborsi adalah pengeluaran hasil konsepsi pada usia kehamilan kurang dari 20 minggu atau berat janin kurang dari 500 gram. Pergaulan bebas antara laki-laki dan perempuan di luar pernikahaan, terutama para pelajar dan mahasiswa hari ini sudah sampai batas yang sangat mengkawatirkan. Ini akibat hilangnya nilai-nilai agama dalam kehidupan masyarakat, ditambah dengan gencarnya media massa yang menawarkan kehidupan glamor, bebas dan serba hedonis yang menyebabkan generasi muda terseret dalam jurang kehancuran. Pacaran sudah menjadi aktivitas yang lumrah, bahkan sebagian o